Selamat datang untuk mengunjungi situs resmi kami:
http://www.nasalendotracheal.comHubungi kami: +86-1 5890169579 Email: leo@aileindus.com
Persediaan:
Pastikan semua peralatan yang diperlukan sudah siap, termasuk tabung endotracheal dengan borgol, laringoskop, alat hisap, jarum suntik untuk pengisian borgol, dan bahan pengaman.
Letakkan pasien dengan tepat di atas permukaan yang kokoh dengan kepala terentang dan leher sedikit terentang.
Penilaian dan Indikasi:
Evaluasi kebutuhan untuk intubasi berdasarkan kondisi klinis pasien, seperti kegagalan pernapasan, perlindungan saluran pernapasan, atau serangan pernapasan yang akan datang.
Preoxygenasi:
Beri oksigen kepada pasien untuk memaksimalkan cadangan oksigen sebelum prosedur.
Anestesi dan Lumpuh:
Berikan sedasi dan blokade neuromuskular untuk menginduksi kehilangan kesadaran dan relaksasi otot.
Laryngoskopi:
Gunakan laringoskop untuk memvisualisasikan pita suara dan glottis.
Masukkan laringoskop ke dalam mulut pasien dan angkat dengan lembut untuk mengekspos pita suara.
Penempatan tabung:
Pegang tabung endotracheal yang diborgol di tangan dominan Anda dan masukkan dengan lembut melalui pita suara ke trakea.
Maju tabung sampai manset diposisikan tepat di atas karina, yang merupakan pembagian antara dua bronkus utama.
Inflasi Manset:
Setelah tabung berada di posisi yang benar, infuskan manset dengan menggunakan jarum suntik dengan udara untuk membuat segel di dalam trakea.
Konfirmasi:
Konfirmasi penempatan tabung yang tepat dengan mendengarkan suara napas bilateral, mengamati kenaikan dan penurunan dada, dan memeriksa bentuk gelombang CO2 pasang surut pada capnograph.
Mengamankan Tabung:
Pasang tabung pada kedalaman yang tepat dan di posisi yang nyaman dengan menggunakan pita atau pemegang tabung untuk mencegah pergeseran yang tidak disengaja.
Verifikasi:
Setelah mengamankan tabung, konfirmasi penempatannya dengan X-ray dada untuk menilai posisi dan menyingkirkan komplikasi seperti pneumothorax.
Perawatan Pasca-Intubasi:
Terus memantau tanda-tanda vital pasien, saturasi oksigen, dan pengaturan ventilator.
Berikan obat penenang, analgesia, dan ventilasi yang tepat berdasarkan kondisi pasien.